Total Tayangan Halaman

Kamis, 16 Februari 2012

ciri penyakit diabetes

ciri penyakit diabetes
Click Disini 




Ciri Ciri Penyakit Diabetes - Kita sering mendengar jika air seni yang dikeluarkan dikerubungi semut, kita terkena diabetes. Itu merupakan salah satu tanda diabetes yang mudah diketahui. Namun ada banyak lagi tanda-tanda diabetes yang harus diwaspadai.

"Kalau seseorang pipisnya dikerubuti semut, itu bisa jadi tanda awal dari penyakit diabetes," ujar dr Dante Saksono H, SpPD, PhD.

Mengapa bisa seperti itu?

Menurutnya, seseorang yang memiliki penyakit diabetes maka air seni yang dibuang masih mengandung gula. Ini terjadi karena ketika gula darah yang masuk ke dalam tubuh di proses oleh organ ginjal tidak terserap sempurna oleh tubuh. Kemudian akan dikeluarkan oleh tubuh melalui air seni atau pipis.

"Kalau kadar gulanya dalam darah tinggi, maka hasil saringannya sudah pasti masih mengandung gula atau bersifat manis," ujar dokter berusia 36 tahun ini.

dr Dante mengatakan sebenarnya diabetes melitus artinya adalah air mancur yang manis, dan air mancur disini dapat diartikan sebagai pipis atau air seni.

Penyakit diabetes adalah gangguan penggunaan glukosa yang terjadi di dalam tubuh. Diabetes tidak terjadi secara begitu saja. Sebelum seseorang didiagnosis menderita diabetes, mereka mengalami fase normal, lalu meningkat menjadi prediabetes dan akhirnya menderita diabetes.

Penyakit ini sering disebut dengan silent killer. Penyakit ini tidak langsung menyebabkan kematian tapi komplikasi yang dihasilkan dari diabetes ini bisa menurunkan kualitas hidup seseorang hingga berakhir dengan kematian.

Jika penderita diabetes bisa mengontrol kadar gula darahnya dengan baik, maka komplikasi yang diakibatkan oleh penyakit ini bisa dicegah. Komplikasi dari diabetes ini bisa menyerang hampir seluruh organ tubuh manusia.

Tanda-tanda seseorang terkena diabetes adalah:

1. Sering buang air kecil
Buang air kecil akan menjadi sering jika terlalu banyak glukosa dalam darah. Jika insulin (yakni hormon yang mengendalikan gula darah) tidak ada atau sedikit maka ginjal tidak dapat menyaring glukosa untuk kembali ke dalam darah. Kemudian ginjal akan menarik tambahan air dari darah untuk menghancurkan glukosa. Hal ini membuat kandung kemih penuh dan membuat seseorang sering pipis.

2. Sering merasa haus
Karena sering buang air kecil, Anda akan menjadi lebih sering haus, karena proses penghancuran glukosa yang sulit maka air di dalam darah tersedot untuk menghancurkannya. Sehingga seseorang perlu minum lebih banyak untuk menggantikan air yang hilang.

3. Berat badan turun cepat
Terutama terjadi pada penderita diabetes tipe 1 (faktor genetik). Pankreas pada penderita diabates berhenti membuat insulin akibat serangan virus pada sel-sel pankreas atau respons autoimun yang membuat tubuh menyerang sel-sel yang memproduksi insulin. Akibatnya tubuh akan kesulitan mencari sumber energi karena sel-sel tidak memperoleh glukosa. Kemudian tubuh mulai memecah jaringan otot dan lemak untuk energi sehingga berat badan terus menyusut.

Pada penderita diabetes tipe 2 (faktor perubahan gaya hidup), penurunan berat badan terjadi secara bertahap dengan peningkatan resistensi insulin sehingga penurunan berat badan tidak begitu terlihat.

4. Merasa lemah dan gampang kelelahan
Karena produksi glukosa terhambat sehingga sel-sel makanan dari glukosa yang harusnya didistribusikan ke semua sel tubuh untuk membuat energi jadi tidak berjalan. Karena sel energi tidak mendapat asupan sehingga orang akan merasa cepat lelah.

5. Sering kesemutan di kaki dan tangan
Gejala ini disebut neuropati. Terjadi secara bertahap dari waktu ke waktu karena glukosa dalam darah tinggi akan merusak sistem saraf. Pada penderita diabetes tipe 2 kejadiannya secara bertahap, dan orang-orang sering tidak menyadari bahwa itu salah satu pertanda. Kondisi gula darah tinggi kemungkinan telah terjadi beberapa tahun sebelum diagnosa. Kerusakan saraf dapat menyebar tanpa pengetahuan kita.

6. Penglihatan kabur, kulit kering atau gatal, sering infeksi atau luka dan memar, yang membutuhkan penyembuhan dalam waktu lama merupakan tanda-tanda lain dari diabetes.

Jika melihat ada tanda-tanda itu maka Anda punya alasan untuk khawatir soal diabetes.

Lalu komplikasi penyakit apa yang timbul dari diabetes?
Berikut adalah komplikasi penyakit dari diabetes:

1. Penyakit saraf
Penyakit saraf adalah komplikasi jangka panjang dari diabetes. Diperkirakan bahwa 60-70 persen penderita diabetes mengalaminya.

Penyakit saraf ini menyerang hampir semua sistem saraf di tubuh mulai dari yang ringan kram, nyeri kepala, sakit perut, punggung nyeri, tidak berkeringat. Hingga yang berat mengganggu sistem saraf pembulah darah seperti jantung hingga saraf di kelamin yang bisa menyebabkan impotensi serta gangren dengan risiko amputasi.

2. Penyakit mata (Retinopathy)
Karena penyempitan, pengerasan atau pemutusan pembuluh darah dan kapiler retina menyebabkan komplikasi serius yang dikenal sebagai retinopathy dan dapat menyebabkan kehilangan penglihatan. Dua komplikasi yang parah adalah katarak dan glaukoma.

4. Penyakit kardivaskular (jantung)
Akibat memiliki tekanan darah yang tinggi dan melemahnya fungsi-fungsi otot jantung.

3. Penyakit ginjal
Karena memiliki tekanan darah tinggi membuat fungsi ginjal terganggu.

4. Hipoglikemia
Terjadi karena penderita diabetes harus mendapat suntikan insulin dalam tubuh. Jika kemudian insulin lebih banyak dibandingkan dengan jumlah gula darah akan membuat gula darah turun di bawah level normal, inilah yang dinamakan hipoglikemia. Hipoglikemia bisa membuat seseorang pusing, bingung dan kehilangan kesadaran atau pingsan.

4. Gangguan pencernaan
Seperti gangguan lambung, divertikulitis, gejala sindrom iritasi usus besar, sakit perut, sembelit, diare dan batu empedu.

5. Komplikasi di mulut
Seperti sering mengalami gigi copot terutama pada penderita diabetes tipe 1.

6. Mudah infeksi
Risiko terkena infeksi cukup tinggi seperti infeksi luka, influenza, infeksi pernafasan hingga TBC tulang.

7. Komplikasi kehamilan
Tingkat kematian bayi lebih tinggi pada ibu yang menderita diabetes.

8. Ketoasidosis (darah menjadi asam)
Gejala awal dari ketoasidosis diabetikum adalah rasa haus dan sering kencing, mual, muntah, lelah dan nyeri perut (terutama pada anak-anak). Pernafasan menjadi dalam dan cepat karena tubuh berusaha untuk memperbaiki keasaman darah. Bau nafas penderita tercium seperti bau aseton.

Cara mudah mendeteksi diabetes:
1. Lihatlah apakah air seni yang didiamkan sebentar dikerubuti semut atau tidak. Jika dikerebuti semut adalah pertanda kandungan gula di darah tinggi yang dibuang melalui urine.

2. Gunakan kertas uristix yang banyak dijual perusahaan farmasi. Masukkan kertas uristix ke air seni jika kertas berubah warna maka itu pertanda ada gejala diabetes.

3. Diagnosis laboratorium untuk mengetes glukosa darah. Pengujian kadar glukosa darah dengan puasa jika hasilnya lebih besar atau sama dengan 126 mg/dl menunjukkan adanya diabetes.


Diabetes adalah penyakit yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Ini biasanya dapat berhasil diobati dan dalam kebanyakan kasus, individu dapat menjalani kehidupan yang sehat, tetapi penting untuk benar mendiagnosa diabetes secepat mungkin.

Apa itu DiabetesAda dua jenis utama diabetes, tapi mereka berdua mempengaruhi cara tubuh memproduksi dan menggunakan insulin. Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas dan digunakan oleh tubuh untuk mengubah makanan, seperti gula, menjadi energi. Dalam Diabetes tipe 1, tubuh tidak memproduksi insulin yang cukup dan ini berarti bahwa gula darah Anda tidak ditangani dengan baik. Diabetes tipe 2, dibedakan dengan resistensi terhadap efek insulin, tetapi, seperti tipe 1 diabetes, dan juga melibatkan pengurangan jumlah insulin yang diproduksi oleh pankreas.GejalaMengetahui dan mengenali gejala diabetes sangat penting, karena kasus un-didiagnosa diabetes dapat mengakibatkan kematian atau cedera serius. Kelesuan, kelelahan ekstrim, haus yang berlebihan, buang air kecil meningkat, dan pandangan kabur adalah beberapa tanda-tanda lebih umum dari diabetes. Penyembuhan luka lambat juga sering karakteristik dan dapat mengakibatkan komplikasi serius, seperti amputasi, pada mereka yang terkena diabetes. Biasanya mereka yang terkena diabetes tipe 1 akan melihat bahwa gejala diatur dalam sangat cepat, sering hanya dalam beberapa minggu.Mereka yang menderita diabetes tipe 2 tidak mungkin melihat gejala, karena mereka menetapkan dalam jauh lebih lambat dan sering bisa sangat halus.Seringkali dalam kasus diabetes yang tidak terdeteksi hingga masalah kesehatan yang serius terjadi. Ini termasuk stroke, serangan jantung, borok kaki, dan infeksi jamur, yang sering disebabkan oleh diabetes yang tidak diobati. Kondisi lain, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan pankreatitis juga bisa menjadi indikasi diabetes.PengobatanIni adalah ide yang baik untuk diputar secara berkala untuk diabetes, tetapi untuk orang yang kelebihan berat badan atau mereka yang telah mengalami gejala tersebut di atas, sangat penting untuk memiliki skrining darah. Ada tes yang berbeda, tetapi mereka umumnya melibatkan pemantauan glukosa.Jenis pengobatan yang diresepkan akan bervariasi dan tergantung pada jenis diabetes pasien memiliki. Umumnya mereka yang memiliki diabetes tipe 1 menggunakan jenis pengobatan insulin pengganti. 



Hal ini melibatkan pengukuran konstan dari kadar glukosa darah dan kemudian menyuntikkan insulin sesuai kebutuhan. Beberapa orang menggunakan pompa insulin bukan tembakan. Pompa insulin adalah perangkat yang menempel pada tubuh dan mengatur dosis insulin secara otomatis.

Orang yang memiliki diabetes tipe 2 umumnya tidak mampu menyuntikkan insulin dan biasanya berbahaya untuk melakukannya, karena tubuh mereka tidak benar menggunakannya. Diet yang tepat dan olahraga, sementara juga penting untuk tipe 1 diabetes, sangat penting bagi mereka yang memiliki diabetes tipe 2. 


Sebagian besar mempertahankan diet yang sehat dan secara teratur berolahraga dapat mengontrol diabetes tipe 2. Ada juga beberapa obat yang digunakan untuk meningkatkan penyerapan tubuh insulin atau glukosa.Diabetes adalah penyakit yang dapat, dalam banyak kasus, diperlakukan, tetapi penting untuk mendiagnosa sedini mungkin.


Dengan mengetahui ciri ciri penyakit diabetes tersebut kita dapat melakukan penyembuhan maupun pencegahan dengan obat herbal yang sudah terbukti kehebatannta dalam menyembuhkan orang yang tekena penyakit ini

herbal produk yang diperlukan
Liquid Chlorophyll + noni supreme + coloctrum   dengan kadar gula <300 mg/dl disertai tekanan darah  tinggi.
Liquid Chlorophyll +garlic + coloctrum  dengan kadar gula >300mg/dl disertai tekanan darah rendah

untuk mengetahui detail apa itu produk herbal diatas silahkan kunjungi :

http://kataloglengkapobatherbal.blogspot.com/



 Baca juga artikel bermanfaat lainnya :


http://penyebabsakitdiabetes.blogspot.com/

 http://penyebabkangkerpayudara.blogspot.com/

  http://gejalakangkerrahim.blogspot.com/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar